Gowa – Mahasiswa Jurusan Ilmu Peternakan Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar (UINAM) mengikuti kuliah umum yang bertajuk “Pursue Your Dream to Study and Work Overseas: Studying in Japan and Finding Employment at a Japanese Company” pada Rabu (11/9/2024). Acara yang diadakan di LT Fakultas Sains dan Teknologi ini dihadiri oleh mahasiswa dan dosen Ilmu Peternakan dengan antusias.

Acara dimulai dengan sambutan penuh semangat dari Ketua Panitia, Anas Qurniawan, S.Pt., M.Si., bersama Ketua Jurusan Ilmu Peternakan, Amriana Hafizah, S.Pt., M.Anim. Sc. Ph.D., serta Wakil Dekan I Fakultas Sains dan Teknologi, Dr. Ermawati, M.Si.. sekaligus secara resmi membuka kegiatan kuliah umum tersebut, yang juga menandai komitmen fakultas dalam mendukung pengembangan karier mahasiswa di tingkat internasional.

Kuliah umum ini menghadirkan dua pembicara utama yang sangat berpengalaman. Ohashi Koiichi M.P.A., Kepala Konsulat Jenderal Jepang di Makassar, dan Prof. Dr. Ir. H. Syamsuddin Hasan, M.Sc., Guru Besar Fakultas Peternakan Universitas Hasanuddin, memberikan wawasan yang mendalam. Acara ini dimoderatori oleh Ayu Lestari, S.Pt., M.Si., yang memandu diskusi dengan cermat.

Ohashi Koiichi M.P.A. membahas topik “Pursue Your Dream to Study and Work Overseas: Studying in Japan and Finding Employment at a Japanese Company”. Beliau menjelaskan bahwa meskipun mobilitas pelajar internasional di Jepang belum sepenuhnya pulih setelah pandemi, banyak peluang belajar di Jepang yang masih terbuka. Ohashi memaparkan langkah-langkah praktis untuk melanjutkan studi di Jepang, mulai dari pengumpulan informasi, pemilihan jurusan dan universitas, hingga pencarian beasiswa, termasuk Program Beasiswa MEXT (Monbukagakusho) dari Pemerintah Jepang. Menanggapi pertanyaan mahasiswa, Ohashi menekankan pentingnya semangat dan dedikasi dalam memperoleh beasiswa dan mendorong mahasiswa Jurusan Ilmu Peternakan UINAM untuk tetap berusaha keras.

Sementara itu, Prof. Dr. Ir. H. Syamsuddin Hasan, M.Sc. membagikan perspektifnya tentang peluang dan tantangan belajar dan bekerja di luar negeri. Dengan gaya penyampaian yang inspiratif, beliau menyarankan mahasiswa untuk mempersiapkan diri secara menyeluruh, mencari informasi yang tepat, dan tetap gigih dalam menghadapi tantangan. Prof. Syamsuddin juga membagikan pengalaman pribadinya dalam memperoleh beasiswa dan kunjungan ke berbagai negara. Menurutnya, keyakinan dan kerja keras adalah kunci utama dalam mencapai cita-cita. Dalam menjawab pertanyaan dari mahasiswa, beliau menegaskan bahwa dengan semangat, ilmu pengetahuan, dan dukungan keluarga, kesempatan untuk belajar di luar negeri akan semakin terbuka lebar.

Acara ini tidak hanya memberikan wawasan berharga bagi mahasiswa, tetapi juga menginspirasi mereka untuk mengejar impian pendidikan dan karier di tingkat internasional dengan lebih percaya diri dan bersemangat. (HIS)